Teknologi Robot Zora Yang Mengurus Pasien | Retail & Service Robot
Sejak beberapa dekade belakangan ini, peran teknologi robot dalam industri maupun kehidupan sehari-hari semakin meningkat. Hampir tidak ada cabang industri teknologi tinggi yang tidak di bantu oleh teknologi robot. Dalam kehidupan sehari-hari, berbagai bentuk robot di ciptakan untuk membantu atau memudahkan aktivitas manusia. Teknologi Robot Zora Yang Mengurus Pasien
Tapi robot-robot yang dimaksud jangan di bayangkan bentuknya seperti robot dalam film, dikarenakan banyak bentuk yang di ciptkan oleh manusia sesuai dengan keahlianya. Banyak robot industrial yang bentuknya hanya seperti lengan mekanis. Atau robot rumah tangga untuk membersihkan lantai, yang bentuknya hanya seperti cakram.
Robot Zora
Pengembangan teknologi tidak dapat di ambil. Sejumlah ilmuwan dan teknolo
gi tertentu berpikir keras bagaimana cara menciptakan untuk memfasilitasi layanan tanpa mengurangi kualitas, sambil mengoperasikan sesuatu secara efektif tanpa melibatkan banyak orang. Jawabannya tentu saja terdiri dari pengembangan teknologi yang tepat, suatu formulir adalah robot. Seperti yang di laporkan The Guardian, baru -baru ini sebuah rumah sakit di Belgia menyewa robot bernama Pepper dan Zora. Keduanya adalah robot humanis yang di rancang untuk menyambut pengunjung dan merawat pasien, di AZ Dian, Ostend dan Liege, Rumah Sakit Belgia. Lada memiliki ketinggian 140 cm, di bawah d ilengkapi dengan roda untuk membuatnya lebih mudah untuk bergerak. Batang memiliki layar untuk menampilkan informasi.
Robot ini juga memiliki kemampuan untuk berbicara 20 bahasa dan dapat berkomunikasi dengan baik dan dapat mendeteksi jika dia berbicara kepada pria, seorang wanita atau anak.
Sehingga di gunakan untuk menyambut manusia, khususnya pengunjung rumah sakit robot Peper yang di kembangkan oleh perusahaan Belgia bernama Zora. Bots dan pertama kali perusahaan menggunakannya sebagai pengunjung dan layanan medis. Meskipun, sebelumnya, Zora Bot sudah menggunakan kekuatan robot yang di sebut Zora yang terutama digunakan dalam kursus fisioterapi saja, karena Zora tidak dapat mengomunikasikan bahwa Pepper baru saja dibawa ke Rumah Sakit Osend AZ Damian untuk bergabung dengan tim kesehatan. Sementara Zora, robot yang terlihat rendah telah bekerja di rumah sakit selama 1 tahun. Pepper memiliki kemampuan untuk berbicara 19 bahasa dan dapat berkomunikasi dengan baik.
Peper telah di kembangkan oleh perusahaan Belgia Zora Bots “Ini adalah pertama kalinya kami membuat robot untuk menyambut pengunjung dan merawat pasien,” kata juru bicara perusahaan Raphaël Tassart Zora seperti yang di tunjukkan oleh The Guardian. ***.