Peran AI dalam Membangun Infrastruktur untuk Kendaraan Otonom
Untuk mobil yang benar-benar otonom, perlu memiliki kamera untuk mengaktifkan penglihatan, di lengkapi dengan sistem komunikasi, dan memiliki sensor. Fitur-fitur ini memungkinkan mobil menghasilkan data yang dapat berfungsi. Peran AI dalam menciptakan infrastruktur untuk kendaraan otonom ini adalah untuk membuat fitur-fitur tersebut menunjukkan karakteristik pengemudi manusia. Sistem komunikasi AI memungkinkannya untuk melihat, mendengar, berpikir, dan membuat keputusan sendiri menggunakan data yang telah di kumpulkan dengan menggunakan komponen yang di pasang di kendaraan.
Bagaimana Seharusnya Mobil Otonom Membuat Keputusan Hidup atau Mati?
Ada banyak kekhawatiran di kalangan pengemudi tentang keselamatan mengendarai mobil otonom. Pertanyaan tentang bagaimana kendaraan otonom menjaga penumpang tetap aman dalam situasi hidup atau mati adalah pertanyaan penting yang perlu di selidiki. Ada kemungkinan skenario tanpa akhir di mana AI dapat di paksa untuk membuat keputusan seperti itu. Inilah sebabnya mengapa daripada mencoba memprogram kendaraan otonom untuk bereaksi dalam situasi hidup atau mati, lebih baik merancangnya sehingga dapat menghindari keadaan ini sama sekali.
Ini tampaknya menjadi pendekatan yang di ambil banyak perusahaan saat mengembangkan mobil otonom mereka. Dengan mengambil langkah-langkah seperti melatih mereka untuk mengenali rintangan dan juga berhenti atau melewatinya. Ada alat bertenaga AI yang dibuat untuk mencegah kecelakaan di mobil konvensional, seperti deteksi titik buta, di mana pengemudi di peringatkan jika dia berada di titik buta mobil lain, dan Kontrol Stabilitas Elektronik di mana kontrol traksi menggigit roda satu hingga tiga. kendaraan untuk mencegahnya meluncur di luar kendali dalam kondisi cuaca yang berisiko.
Pentingnya GDDR6 untuk Masa Depan Mengemudi Otonom
Memori GDDR6 di kenal dengan bandwidth dan kecepatan yang lebih tinggi daripada pendahulunya. Bandwidth-nya adalah yang menjalankan mesin komputer sistem AI, yang merupakan inti dari kemajuan kendaraan otonom.
GDDR6 juga di kenal karena kemampuannya untuk bertahan dalam kondisi keras yang biasanya di hadapi kendaraan di jalan. Teknologi memori GDDR6 tentu akan memainkan peran penting dalam kemajuan mobil otonom.
Komplek Kosambi Baru A Ext 1 No. 1, 2A, 2B, Duri Kosambi, Cengkareng, RT.11/RW.13, Duri Kosambi, Kecamatan Cengkareng, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 11750