berbagai jenis robot dan drone sambut new normal part-1

berbagai jenis robot dan drone sambut new normal

Petugas menyiapkan drone yang digunakan untuk meyemrotkan disinfektan di kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Jumat (27/3/2020). Penyemprotan disinfektan tersebut dilakukan guna menekan penyebaran virus Corona (COVID-19). ANTARA FOTO/Reno Esnir/nz.

Virus Pandemi Corona SARS-COV-2 (COVVI-19) belum berakhir, banyak kebijakan yang di keluarkan oleh pejabat global untuk mengurangi pandemi di era new normal ini mulai dari distribusi sosial hingga penguncian. Di Indonesia saja, pemerintah lebih suka menerapkan kebijakan pembatasan sosial skala besar (PSBB).

Seolah-olah dia tampak sudah ketinggalan zaman, wacana tentang tatanan kehidupan baru, normal baru di tengah Pandemi Covid-19 telah di picu. Presiden Joko Widodo akhirnya menyatakan bahwa kebutuhan untuk beradaptasi dengan kehidupan coexante Covid-19 selama vaksin tidak di temukan.

Internet akan menjadi infrastruktur yang paling di perlukan di era normal setelah pandemi virus mahkota. Alasannya adalah bahwa semua sektor membutuhkan teknologi yang memenuhi syarat. Dampak kegiatan akan di lakukan secara online untuk memecahkan transmisi epidemi Corona.

Bahkan di beberapa negara, sudah ada robot dan drone untuk menangani situasi normal yang baru. Berikut ini adalah daftar robot dan drone yang ingin dan telah di terapkan:

1. Konsultasi Dokter Online

Boston Brigham and Women Hospital, Amerika Serikat telah menguji robot bernama tempat untuk membantu mereka mengelola kasus COVVI-19 pada April 2020.
Tempat di tugaskan untuk mewawancarai pasien yang di duga memiliki Covid-19 yang manis, seperti yang di kutip oleh NPR.

Rumah sakit berharap tempat itu dapat membatasi paparan staf medis dengan pasien positif dengan virus corona. Robot Spot sendiri di kembangkan oleh Boston Dynamics Robotics Company.

Menurut Wakil Presiden Boston Dynamics, Michael Perry, Spot di rancang dengan merangkak untuk membantunya menavigasi gerakan. Perry mengatakan produk yang di produksi oleh perusahaannya tidak di maksudkan untuk tujuan medis.

“Salah satu rumah sakit yang kita bicarakan mengatakan bahwa dalam seminggu, keenam personel mereka telah melakukan kontak langsung dengan pasien COVVI-19,” kata Perry.

2. Pusat perbelanjaan menggunakan robot untuk mengingatkan Anda untuk memakai topeng

Salah satu pusat perbelanjaan terbesar di Bangkok, Thailand, Siam Paragon, telah menempatkan robot yang di tugaskan untuk mengingatkan pengunjung untuk mengenakan topeng dan menjaga jarak selama berbelanja. Siam Paragon Mall sendiri mulai di buka oleh pemerintah daerah Minggu lalu (5/17).

Menurut sutradara, Wornrit Ouitrakul, robot hanya berbicara untuk sementara waktu, tetapi akan segera tersedia dalam bahasa Inggris dan Mandarin.

Selain itu, kata Ouitrakul, robot akan diuji selama dua bulan. Namun, robot itu tidak dapat membedakan antara manusia dan seseorang yang muncul di panel layar di pusat perbelanjaan.

kursus robot disini

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *